
Kilatnews.com – Kondisi halte baik angkutan kota (angkot) maupun bus yang ada di Kota Bandung, Jawa Barat, dinilai memprihatinkan. Selain kondisinya terbengkalai, sebagian halte yang sudah dibangun dibiarkan menganggur.
“Fungsi halte ini sebenarnya untuk apa? Banyak halte dibiarkan terbengkalai sehingga kotor dan berdebu tak terawat”. Ujar Fahmi, salah seorang calon penumpang bus.
Fahmi mempertanyakan komitmen pemerintah Kota Bandung yang gencar membangun halte-halte baru, tanpa perhitungan matang.
Halte merupakan satu di antara banyaknya fasilitas publik yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Di halte, calon penumpang bisa menunggu kedatangan transportasi umum yang akan digunakannya. Di Indonesia, transportasi umum yang singgah di halte bisa merupakan bus atau angkutan kota (angkot).
Di Bandung, yang merupakan kota besar, tentu banyak sekali halte yang dibangun oleh pemerintah. Beberapa di antaranya bahkan memiliki fasilitas yang baik. Misal, memiliki kursi yang nyaman, tempatnya bersih, dan bahkan ada halte yang terdapat ayunannya.
Namun, ada beberapa halte di Kota Bandung yang tampak tidak terawat. Satu halte yang tidak terawat di antaranya ada di Jalan Soekarno Hatta. Lokasinya berada persis di dekat pembuat pernak-pernik taman atau Suhaya Jaya Abadi Garden Center. Pantauan wartawan, Rabu (9/8/2017), di lokasi, bangunan halte tersebut tampak kotor.
Pada lantainya terdapat tanah yang berserakan. Bahkan ada lantai yang pecah. Sementara itu, tiang penyangga yang terbuat dari besi tampak menghitam. Kaca yang merupakan dinding bangunan halte tersebut pun beberapa ada yang pecah dan ditempeli selebaran iklan.
Di belakang halte tersebut, ada sebuah warung yang ditempatkan menempel dengan bangunan halte.Tidak ada kursi yang ditempatkan di sana. Lalu, bangunan halte pun tampak sepi, tidak ada calon penumpang lain yang berdiam diri di tempat tersebut.
Facebook
Twitter
Google+
RSS