Lewoleba, KilatNews.Com - Langkah Komisi XIII DPR RI untuk membentuk Panitia Kerja(PANJA) untuk membenahi Lembaga Pemasyarakatan(LAPAS) wajib didukung total karena patut diduga kuat LAPAS menjadi ladang uang bagi jaringan bandar Narkoba dan Kejahatan kemanusiaan lainnya.
“ Yang paling bertanggungjawab terkait Kejahatan ini adalah
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Dirjen Pemasyarakatan. Sepantasnya
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Dirjen Pemasyarakatan mengundurkan
diri bukan sebaliknya cuci tangan dan menjadikan Kalapas menjadi "Kambing
Hitam" kata ketua Ketua Dewan Pembina Pelayanan Advokasi untuk
Keadilan dan Perdamaian Indonesia (Padma Indonesia), Gabriel Goa dalam siaran
persnya.
Gabriel Goa dalam siaran pers menegaskan disinyalir ada praktek kongkalikong di
lingkup Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Terpanggil nurani
kemanusiaan untuk mengingkari Kejahatan
dan dugaan kuat praktek KKN maka Lembaga PADMA INDONESIA berkolaborasi dengan
KOMPAK INDONESIA(Koalisi Masyarakat Pemberantasan Korupsi Indonesia) mendesak Presiden RI Prabowo Subianto segera copot
Menteri Imigrasi dan Pemasyararkatan serta Dirjen Pemasyarakatan.
Mendukung total DPR RI , Komisi XIII segera membentuk
Panitia Kerja (Panja) untuk membongkar tuntas praktek Kejahatan mafiosi Narkoba di Lapas dan memberantas
praktek kongkalikong di lingkup Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI.
Mengajak Solidaritas Penggiat Kemanusiaan,Penggiat Anti
KKN,DPR RI dan Pers untuk berkolaborasi membongkar tuntas dan memberantas
jaringan mafia Narkoba di Lapas dan praktek kongkalikong yang melibatkan Oknum
Pejabat dan jaringannya di lingkup Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan
menuju" Indonesia Bersih, Bebas dari Narkoba dan Praktek-praktek KKN. (*)


Berita Terkait
Meriah Perayaan Pesta Emas SDI I Waikomo
Para Peternak Di Kecamatan Nubatukan Mengikuti Pelatihan Budidaya Ternak Ayam Broiler
Pemerintah Kabupaten Lembata Mantapkan Arah Pembangunan: Prioritaskan Ekonomi Rakyat dalam Lima Tahun ke Depan
Veronika Ose : Tantangan Terberat Saat Ini Krisis Panutan dan Lemahnya Etika Kaum Muda
Golkar Baku Gigit, Gewura : Jangan Ada Pilatus
Demam Berdarah Terus Bertambah, Pemerintah Bagi Kelambu dan Abate
Dua Dusun KAT Lembata Mendapat Bantuan Rp 1,3 Miliar
Partai Pengusung Wakil Bupati Walk Out, Pengusung Bupati Bertahan
Air Mata, Kado Terindah Dari Masyarakat Redeng Untuk HUT Otonomi Lembata ke 26
Tongkat Gembala Berganti, Pemkab Lembata Apresiasi Mgr. Kopong Kung dan Sambut Harapan Baru Uskup Monteiro